SNOUCK, NEGERI PARA BEDABAH


Berbahas hebohnya isu terhangat terkait dosen "jembatan perdamaian", maka publik bergema luas tentang akidah. Mulai dari tingkat mahasiswa, hingga masyarakat pun hendak berbicara. Aksi yang sempat terhalang saat ini, masih menyisakan sanksi terhadap dosen yang sedang bernamu di kampus UIN Ar-Raniry tersebut.
Sumber : google
Pendangkalan akidah selama ia memperoleh pendidikan di luar negeri itu, publik menganggap Rosnida korban perang pemikiran non muslim. Tanpa keteguhan yang kuat, niatnya sebagai jembatan perdamaian antara islam dan kristiani menimbulkan berbagai kontroversi publik. Hingga, mengulas sejarah lalu terkait para misionaris yang meradang di bumu Iskandar Muda ini, salah satunya Snouck Hourgronje. Belum banyak hal yang saya ketahui tentang Snock itu, tapi sekilas pemberitahuan berbagi informasi sesama teman pers membuat saya sedikit lebih mengenal siapa Snouck itu. Snouck dikenal berasal dari Belanda, ia seseorang yang mengerti berbagai pengetahuan tentang agama Islam, bahkan ia mampu mengaji dan tak heran juga jika bacaan lebih baik dari orang Islam sendiri. Namun, yang sangat disayangkan , ribuan warga Aceh tertipu oleh sikapnya. Pengetahuan yang dia miliki adalah sekilas trik ia yang ingin merenggangkan agama Islam . Banyak kekecewaan terdalam dari orang Aceh terkait hadist2 yang disampaikannya. Hingga pada suatu ketika, saat isu Rosnida mencuat ke penjuru Aceh, teman-teman pers juga mencuat sesamanya hingga membahas tentang Snouck. Disarankan membaca namun jangan diikuti !!!! Itulah salah satu pesan senior pers saya, ketika memposting buku kumpulan karangan Snouck yang saya temui di salah satu perpustakaan Universitas Syiah Kuala. Semalam setelah saya pinjam, ternyata senior saya juga tertarik dengan buku tersebut untuk membacanya, hingga proses barteran buku pun terjadi. Snouck di tukarkan dengan Negeri Para Bedebah. Sebuah kaitan yang kiranya dapat kita makni mempunyai arti tersendiri.Dalam analisis pribadi, keserasian kedua buku ini menggambarkan sengkarutnya suatu pribadi. Nantikan kelanjutan tentang Negeri Para Bedebah dan Snouck H dalam kesempatan lainnya... Klik disin
i

Komentar

Postingan populer dari blog ini

10 Years Challenge: Perpustakaan Kami juga Perpustakaan Unsyiah

Dapat Wejangan Nasihat Khusus Saat Rektor Ke Pustaka Unsyiah

Warung Kopi Syiah Kuala bukti jejak Pengajar Muda